Budidaya Pohon Tin Secara Mudah

Menanam pohon Tin bukan susah, dan juga tidak serta merta hidup. Soal tanaman ini cocok cocokan, ada yang menyebut tangan panas tidak bisa berkebun, sedang tangan dingin akan subur kalau menanam. Entahlah , yang pasti semua makhluk ciptaan Allah pastinya akan bertasbih kepada Allah. 

Maknanya bukan karena , panas atau dingin tangan. Nah dengan kata lain semua orang dapat menanam tanaman, tentu dengan niat dan keseriusan. 
Nah budidaya pohon Tin secara mudah, memanglah satu pokok tanaman dari jenis Ficus Carica sp. ini sedang viral dibicarakan orang ramai. Dengan banyaknya cerita dan memanglah betul banyak membawa manfaat bagi kesehatan, maka jadilah viral.

Bagaimana budidaya pohon Tin

Banyak cara, menanam pohon Tin bagi yang baru bergabung. Jangan jadi bingung bin rusing, ada petunjuk di online di HP anda. Tengoklah blog RubyRuthy alamat http://rubyruthy.blogspot.com  banyak isi soal Tin.

Bagaimana kalau benda ni dijadikan sumber matapencarian hidup? Bolehkah?

Mari kita amati dari segi ekonomi kluarga. Berdasarkan data yang saya himpun dari berbagai sumber bahwa:
  1. Buah Tin harganya Rp150000 sp Rp250000 perkilogram (15 - 20 buah)
  2. Untuk menghasilkan buah 1Kg , berasal dari 150 pokok tanaman.
  3. Masa buah sampai siap panen 3 - 4 bulan.
  4. Umur tananam siap berbuah 1 tahun.
  5. Harga pokok tanaman berkisar antara Rp50000 - Rp300000. perpokok
  6. Tanam dalam pot kalau lahan sempit atau langsung tanah kalau ada lahan.
  7. Gunakan media tanam yang biasa, sekam padi, pupuk kandang kambing dan pupuk organik cair dan pupuk pembuahan yang bagus.
Dengan dasar azaz di atas, maka kira kira untuk dapat memanen setiap hari , sebaiknya menanam tanaman Tin sekitar 300 batang pohon yang produktip.
Hitung matematika tanaman:
  1. Modal tanaman 300 x Rp75 000 = Rp22 500 000
  2. Pot ukuran 35 - 40 @Rp25000   = Rp  7 500 000
  3. Media tanam @Rp20000 = Rp 3 000 000
  4. Pupuk 10 botol @Rp50 000   = Rp 500 000
 ==============================================
Modal Total untuk budidaya Tin = Rp 33 500 000.

Ada Cara Mudah dan Murah

Kalau berhitung  matematika tanaman semacam di atas, maka harus ada solusi untuk mengatasi krisis cost yang ditimbulkannya.

    Namun disini ada cara yang mudah murah pula. Tentu dengan berusaha keras sendiri, kerja keras dan memahami tanaman.


      Strateginya beli indukan @Rp150000/pohon. dan selanjutnya di perbanyak sendiri , dengan cara :
      • Cangkok : setiap bulan 1 anakan
      • Stek: kalau batang sudah tua.
      Strategi membeli indukan bibit pohon Tin:
      • Pilih Varian Genjah dan Adaptif : Green Yordania, Brown Turkey , LSU, BG
      • Harga terjangkau 
      •  

      Resiko Gagal

      Bila bicara soal "Fail Business" sepertinya ini banyak ditangan pengemudi. Sebab bagaimanapun apapun usaha selalu ada risk dan lost nya. Namun untuk yang satu ini boleh lah saya  sebut resiko yang mungkin di hadapan:
      1. Tanaman mati, misal kena hama, meski jarang. adanya layu.
      2. Tanaman kurang buah nya
      3. Lama tidak berbuah
      4. Peminat kurang
      5. Tanaman diserang hama ulat tanah
      Saya melihat hampir  semua risk masih dapat di atasi dengan tekun merawat dan memonitor kebun secara rutin dan kontinyu.

      Mau Share Cerita Saya

      Awalnya dua tahun lalu saya belum kenal tanaman ini, apa itu tanaman Tin. Akan tetapi saya senang makan buah Tin kering. Utamanya setiap ada oleh oleh yang pulang Umroh.

      Kalau tidak saya membeli di kedai barangan arab di daerah Pejaten, semua makanan macam kurma, tin, madu, zaitun dan lainya ada di sana. Nah singkat cerita terjadi di Surabaya.

      Pas saya datang Wisuda anak di Univ. Airlangga kenalah yang namanya buah ini dan langsung ke petani di Sidoarjo. Tepatnya di BUSTA TIN waktu itu.

      Saya membeli sebelas FC berbagai jenis bagus lah. dan saya bawa di bagasi mobil. Alhasil baru tiga hari kemudian sampai di rumah JKT. Mampir mampir lah.

      Langsung FC Tin saya tanam dan 50% saja hidup. Ternya sudah layu sebelum di tanam. Setelah 4 bulan tinggal dua batang masih hidup. Jenis Blue Giant dan Syrian Honey.


      Kesan Saya

      Kalau senang melihat perkembangan tumbuh nya, dan sampai kluar buah itu suatu kepuasan yang tersendiri.


      Bagi Pemula dan yang baru saja bergabung , maka banyak chanel dan jalan untuk menimba ilmu kepada para master Tin. Belajar dari kumpulan pekebun yang sudah mahir.


      Baca Juga Artikel Berikut:

        Iklan Atas Artikel

        Iklan Tengah Artikel 1

        Iklan Tengah Artikel 2

        Iklan Bawah Artikel