Pentingnya Pendidikan Tatakrama di usia dini

Tatakrama 

Etika sopan santun, dalam hal ini saya maksudkan adalah budaya tatakrama dalam kluarga seperti di Jawa pada umumnya. Pentingnya Pendidikan Tatakrama di usia dini membahas mendidik anak usia dini.

Mengapa tulisan ini saya sampaikan. Saya melihat dan merasa prihatin bahwasannya anak anak muda jaman sekarang sebagian besar kurang memahami akan pentingnya tatakrama seperti dimaksud. 

Alhasil menjadi bersifat liar dan tiada mudah untuk di nasihati oleh yang lebih tua atau lebih tepatnya orang tua. Oleh sebab itu sebelum terjadi ke arah membelok, maka sedari awal mari kita giring anak anak menuju ke jalannya.

Mengapa terjadi..?

Keadaan ini , jaman kini jamannya komputer, hand set yang semua dapat mengakses internet secara bebas dan tanpa batas. Jaman sekarang kita dapat berlayar didunia maya dengan penuh kebebasan tanpa ada yang melarang dimanapun dan oleh siapapun.

Ini berbahaya bagi yang belum dapat menjaga diri, atau belum mempunyai mental bekal yang cukup dewasa. 

Tentu semua akses atau semua saluran ada notifikasion nya, hanya untuk dewasa, atau +18 sekalipun bahkan harus scription dulu atau dengan memasukkan indentity. Namun semua itu tidak menjamin dapat diikuti oleh anak anak usia dini.

Oleh sebab itu saya menulis ini untuk sekedar mengingatkan bagi sesiapapun sahabat atau saudaraku yang mempunyai anggota kluarga usia dini , maka sangatlah penting memberikan kaidah kaidah, bekal ilmu , dasar dasar rohani untuk anak anaknya dalam menuju melayari samodra remaja dan menjadi dewasa secara seutuhnya.

Beberapa hal penting untuk saya share. Pentingnya pendidikan tatakrama di usia dini dalam tulisan posting ini sebagai berikut :

Creative, communicarive and Be Own


1. Kreatifitas : berikanlah sesuatu peraga atau pun proses kegiatan yang dapat memberikan kreatifitas bagi anak anak usia dini melalui lingkungan di dalam rumahnya. Permainannya, cara membimbingnya, melalui susternya , atau apalagi ibunya sendiri.

2. Komunitas : ajaklah anak anak menjadi berkomunikasi dengan sesama anak anak sebayanya untuk mendapatkan pemahaman dunia nya sendiri dari interaksi dengan kawan kawannya.

3. Jadi dirinya sendiri sesuai usianya: berikanlah sesuatu permainan, kegiatan apapun yang sewajarnya bagi anak anak . Untuk tidak menjadi over usia.

4. Semua itu yang bersifat kegiatan aktifitas, Namun satu hal yang sangat basik bagi anak anak adalah penanaman rohani. Agama untuk anak anak sangatlah penting penting dan penting. Dengan berbekal ajaran agama yang kuat sudah menjadi modal untuk menuju remaja dan dewasa secara alami perkembangan nya anak secara baik in shaa Allah.
Jangan jauh jauh dari agama, dunia sekarang menjadi dunia yang rentan godaan , banyak virus kata komputer. Oleh sebab itu jangan sampai kena virus , maka pasanglah antinya.  Apa itu berikaanlah bekal dasar agama yang kuat dan dipahami. 

5. Wajar dan seadanya: jadikanlah anak anak dalam kewajarannya dan seadanya untuk memberikan sifat yang secukupnya seadanya dan sederhana. Tentu pembawaan sifat anak kiranya sudah di turunkan Allah melalui dalam kandungannya selama 9 bulan. In shaa Allah sesudah lahir di dunia dapat membawa sifat yang baik baik, Mudmainah, amin ya Robbal alamin.

6. Selalulah sadar bahwa anak itu titipan Allah, jadi kita ada amanah dari yang Maha Kuasa itu. Bukan milik kita berdua suami istri. Namun sesungguhnya anak dari Allah swt. Maka hendaklah kita selalu menjaga memelihara dan mendoakan agar selalu dalam hidayahnya dan dalam lindungannya amin yra.

Pentingnya Pendidikan Tatakrama Di Usia Dini

Hanya dengan berdoa dan memohon kepadanya maka in shaa Allah keturunan , anak dan didikan dari titipan Allah kita menjadi anak yang di idamkan oleh kluarga, dapat dibanggakan oleh kluarga, negara dan bangsa.


0 Response to "Pentingnya Pendidikan Tatakrama di usia dini"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel